I will fly

Senin, 24 September 2012

Gua Peninggalan Jepang

"objek wisata di bukittinggi"
Objek Wisata Gua Jepang Bukittinggi Sumatera Barat
Bukittinggi, Salah satu Objek Wisata yang ramai di kunjungi wisatawan adalah Lubang Japang atau Gua Jepang yang masih berada di areal pusat kota Bukittinggi.
Gua Jepang adalah bukti sejarah pendudukan Jepang yang masih tersisa hingga sekarang. Lubang gunung yang berdinding batu keras ini panjangnya puluhan meter.  Dengan rongga berbentuk setengah lingkaran yang rata-rata tingginya sekitar dua meter itu kecuali beberapa rongga yang memaksa para pengunjung membungkuk untuk melewatinya. Gua ini panjang sebenarnya satu setengah kilometer, sekarang hanya sekitar 750 meter. Gua Jepang itu terbagi dalam beberapa kamar. Mulai dari lorong untuk rapat mereka, tempat makan hingga kamar para tahanan yang orang Indonesia. Ada 12 barak militer, 12 tempat tidur, 6 buah ruang amunisi, dua ruang makan romusha dan satu ruang sidang. Yang unik adalah, karena lorong gua ini punya beberapa saluran untuk ke atas tanah, beberapa lorong dipakai sebagai lorong penyergapan dan pengintaian bagi para penduduk Indonesia yang kebetulan melintasi daerah itu pada masa perang.

Istana Pagaruyung

"objek wisata istana pagaruyung sumatera barat"
Objek Wisata Istana Pagaruyung Sumatera Barat
Istano Pagaruyung terletak di Nagari Pagaruyung Kecamatan Tanjung Emas dengan jarak sekitar 5 kilometer dari Kota Batusangkar. Sementara dari ibukota propinsi Sumatera Barat berjarak sekitar 105 kilometer. Istano Pagaruyung merupakan objek wisata andalan Kabupaten Tanah Datar.  Disamping itu, Istano Pagaruyung juga merupakan salah satu “icon” pariwisata Propinsi Sumatera Barat.Bangunan Istana Pagaruyung ini berbentuk rumah adat minang atau yang sering dikenal dengan sebutan “rumah gadang” dengan ukuran yang sangat besar dan atapnya berbentuk tanduk kerbau yang melengkung meruncing keatas.
Bangunan ini terdiri atas 11 gonjong, 72 tonggak, dan 3 lantai. Eksterior dan interiornya dilengkapi dengan beragam ukiran yang tiap-tiap bentuk dan warna ukirannya mempunyai falsafah sejarah dan budaya Minangkabau. Sementara di ruang tengah dipamerkan berbagai benda bersejarah seperti keramik peninggalan kerajaan Pagaruyung dan berbagai benda kerajinan tangan dari Minang. Uniknya, semua tonggak yang menyangga bangunan ini dibuat miring yang tentunya agak bertentangan dengan teori arsitektur yang ada tapi tidak mengurangi kekokohan bangunan itu sendiri. Selain itu, di bagian halamannya, bangunan istana ini juga dilengkapi dengan bangunan surau, “rangkiang” (yang berfungsi sebagai tempat penyimpan hasil panen), serta “tabuah” (untuk memanggil warga).

Lembah Anai

"objek wisata di sumatera barat"
"objek wisata air terjun lembah anai sumatera barat"
Objek Wisata Lembah Anai Sumatera Barat
Salah satu ikon pariwisata di provinsi Sumatera Barat. Terletak di pinggir jalan yang menghubungkan Kota Padang dan Kota Bukittinggi, tepatnya di Nagarai Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, sekitar 38 km dari arah Batusangkar. Ini adalah kawasan konservasi cagar alam Lembah Anai yang di tetapkan semenjak kolonial Belanda.
Sebelum sampai ke lokasi Lembah Anai, dari kota Padang maupun kota Bukittinggi, kamu akan melewati jalan yang berkelok-kelok dengan pemandangan yang indah. Di sisi jalan banyak ditumbuhi pepohonan yang tampak lembah dan bukit menghijau, tak jarang kamu akan melihat monyet-monyet berkeliaran.
Cagar Alam Lembah Anai adalah kawasan hutan lindung yang berada di Sumatera Barat, kawasan ini memiliki hutan tropis yang lebat dengan beraneka jenis flora dan fauna. Keindahan alam serta flora dan fauna yang langka adalah daya tarik dari Lembah Anai, keindahan alam tersebut di antaranya terdapat tiga air terjun dan satu telaga yang airnya berwarna kebiru-biruan. Salah satu air terjun tersebut berada di pinggir jalan, sedangkan dua diantaranya masih tertutup oleh rerimbunan pohon yang lebat namun masih bisa di jangkau sekitar 15 menit perjalanan dari air terjun Lembah Anai, selain itu jika kamu ingin pergi ke telaga sekitar 15 menit dari tepi jalan raya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar